Bertempat di Gedung Wanita Kota Magelang, Selasa (26/8), Inspektorat Daerah Kota Magelang bekerjasama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Magelang menggelar Festival Pelajar Antikorupsi. Event perdana yang diikuti oleh ratusan pelajar SD dan SMP di Kota Magelang ini merupakan upaya penanaman nilai-nilai integritas (antikorupsi) sejak usia dini melalui cara yang menyenangkan bagi pelajar.
Festival ini diikuti sekitar 150 peserta dari 20 sekolah yang dibagi menjadi 16 tim perwakilan SMP dan peserta Individu tingkat SD. Banyak lomba yang disajikan baik berupa seni, jurnalistik, dan mengasah keterampilan. Terdapat beberapa kategori lomba seperti lomba mini canvas, jejak petualang, poster, presenter serta video jurnalistik untuk tingkat SMP. Pilihan yang disediakan menjadi media bagi pelajar untuk menggali serta mengekspresikan gagasan antikorupsi yang dimiliki melalui seni dan kreativitas.
Inspektur Kota Magelang, Larsita yang membuka festivalini menjelaskan, festival mengusung visi “Stop Korupsi, Integritas Terjaga, Magelang Sejahtera, Integritas Kuat, Magelang Kuat”. Dengan visi tersebut, diharap pesan kegiatan yang digaungkan oleh Pemerintah Kota Magelang dapat menumbuhkan dan menginspirasi aksi nyata dalam kehidupan sehari hari.
Acara ini diakhiri dengan pengumuman yel-yel pelajar antikorupsi terbaik dari SMP Negeri 5 Magelang dan yel-yel terfavorit dari SMP Negeri 1 Magelang. Sedangkan tiga tim terbaik SMP, yakni Tim Spenasix (SMP Negeri 6 Magelang), Tim Edu Art School (SMP Negeri 3 Magelang), Tim Mutual (SMP Muhammadiyah 1 Alternatif Kota Magelang).
Tiga peserta terbaik dari lomba poster SD, yakni Farrel Bevis Alvaro (MIM Teladan Kota Magelang), Maura Audia Hardianti (SD Negeri Kemirirejo 1), Jonas Kristian Rivano (SD Negeri Magelang 6). Sementara peringkat kejuaraan mereka akan diumumkan saat puncak Hakordia tingkat Kota Magelang di bulan Desember 2025 nanti.
